poltekkessurakarta.com – Duduk berjam-jam di depan laptop emang udah jadi makanan sehari-hari buat banyak orang, apalagi yang kerja di kantor atau sering WFH. Tapi pernah gak sih ngerasa leher pegal, kaku, bahkan kadang nyut-nyutan abis duduk lama? Ternyata penyebabnya gak selalu dari kerjaan yang numpuk, tapi bisa juga dari kursi yang dipakai.
Gue sendiri baru sadar setelah ganti kursi kantor yang lebih ergonomis, nyeri leher yang biasa muncul tiap sore mulai hilang pelan-pelan. Dari situ, gue mulai cari tahu apa aja sih yang harus diperhatiin saat milih kursi biar leher tetap aman dan nyaman. Nah, sekarang gue mau bagi 5 trik simpel yang bisa kamu terapin juga.
1. Pastikan Kursi Punya Sandaran Kepala
Yang paling penting dan sering dilewatkan orang waktu beli kursi kantor tuh bagian headrest alias sandaran kepala. Padahal ini vital banget buat menopang bagian leher dan kepala, terutama saat kamu bersandar di sela-sela kerja.
Sandaran kepala yang bisa disesuaikan tinggi dan kemiringannya jauh lebih oke. Jadi, bisa diatur pas sama postur tubuh kamu. Dengan begitu, leher gak kerja keras buat nahan kepala terus-terusan, apalagi waktu lagi fokus di depan layar.
2. Cek Tinggi Kursi dan Sesuaikan Sama Meja
Kadang kita mikir tinggi kursi tuh urusan kaki, padahal itu juga ngaruh ke posisi leher. Kursi yang terlalu rendah bikin kamu harus mendongak ngeliat layar, sedangkan yang terlalu tinggi bisa bikin kamu malah nunduk terus.
Idealnya, mata sejajar sama bagian atas layar monitor, dan bahu tetap santai. Makanya penting pilih kursi yang punya pengatur tinggi yang fleksibel. Jadi kamu bisa atur posisi duduk yang paling nyaman dan bikin leher tetap netral.
3. Cari Kursi dengan Sandaran Punggung yang Ergonomis
Kursi yang baik harus ngikutin bentuk tulang belakang. Kalau punggung gak disupport dengan baik, leher jadi korban. Beban dari atas tubuh gak tersebar rata dan ujung-ujungnya bikin bagian leher tegang terus.
Pilih kursi yang punya sandaran punggung melengkung (lumbar support) dan bisa disesuaikan. Bonus poin kalau kursinya punya fitur reclining atau bisa dimiringkan sedikit buat rileks. Postur duduk jadi lebih seimbang dan leher gak gampang pegal.
4. Perhatiin Material dan Bantalan Kursi
Kelihatannya sepele, tapi material kursi dan bantalan juga punya pengaruh besar. Kalau kursinya terlalu keras, kamu jadi gak nyaman dan cenderung gonta-ganti posisi duduk yang bikin leher ikutan stress. Kalau terlalu empuk, bisa bikin postur tubuh jadi turun dan gak stabil.
Idealnya pilih yang punya bantalan busa padat tapi tetap empuk, serta bahan pelapis yang gak bikin gerah. Material yang breathable bikin kamu betah duduk lama tanpa harus terus ganti posisi gara-gara panas atau gak nyaman.
5. Coba Langsung Sebelum Beli
Ini penting banget: jangan cuma lihat bentuknya bagus atau harganya murah. Kalau bisa, coba langsung duduk di kursinya sebelum beli. Rasain apakah sandarannya nyaman, leher terasa tertopang dengan baik, dan tinggi kursi sesuai.
Kalau beli online, pastiin kamu cek ulasan dari pembeli lain yang udah pake. Cari yang review-nya fokus ke kenyamanan bagian leher dan punggung, bukan cuma soal desain atau warna.
Tambahan Tips Biar Leher Makin Aman
Selain pilih kursi yang nyaman, kamu juga bisa coba beberapa hal ini:
-
Letakkan monitor sejajar dengan mata
-
Gunakan bantal leher tambahan kalau perlu
-
Lakukan peregangan leher setiap 1 jam sekali
-
Jangan terlalu condong ke depan saat kerja
-
Pastikan pencahayaan cukup biar gak nunduk baca
Semua hal ini kelihatannya kecil, tapi kalau dilakukan rutin bisa bantu banget cegah sakit leher yang sering datang diam-diam.
Penutup
Itulah 5 trik dari gue di poltekkessurakarta.com buat milih kursi kantor yang bener-bener ramah leher. Jangan tunggu sampai leher pegal atau malah cedera baru mikirin kenyamanan duduk. Ingat, kita duduk hampir sepertiga hari di kursi kerja, jadi penting banget buat invest ke yang benar.
Dengan kursi yang pas dan kebiasaan duduk yang bener, leher kamu gak cuma bebas dari nyeri, tapi juga bikin kerja makin fokus dan produktif. Yuk, sayangi lehermu mulai dari cara duduk yang benar!
