poltekkessurakarta.com – Tenggorokan kering itu gak enak banget rasanya. Mau ngomong jadi seret, mau nelen jadi nyiksa. Apalagi kalau lagi cuaca panas, sibuk seharian, atau kelupaan minum air. Bisa-bisa suara serak, napas gak nyaman, bahkan jadi gampang batuk. Banyak orang gak sadar kalau tenggorokan kering itu seringnya karena dehidrasi ringan yang disepelein.
Di poltekkessurakarta.com, aku pengin banget ngingetin kalau dehidrasi itu bukan cuma soal haus aja. Tenggorokan adalah salah satu organ pertama yang kasih “kode” saat tubuh kekurangan cairan. Nah, biar gak kejadian tenggorokan serasa gurun Sahara, yuk simak 5 tips ampuh buat menghindari dehidrasi dan jaga tenggorokan tetap lembap.
1. Minum Air Sebelum Haus
Banyak orang nunggu haus dulu baru minum. Padahal, saat kita udah haus, tubuh sebenarnya udah kekurangan cairan. Jadi, lebih baik biasakan minum air secara berkala sepanjang hari. Gak harus nunggu tenggorokan serak dulu baru ambil gelas.
Idealnya, minum air putih 8 gelas sehari. Tapi kalau kamu banyak aktivitas, cuaca lagi panas, atau habis olahraga, kebutuhan cairan bisa lebih. Bawa botol minum sendiri itu solusi simpel tapi efektif banget.
2. Kurangi Minuman yang Bikin Tubuh Makin Kering
Minuman kayak kopi, teh pekat, atau minuman berenergi sering kali mengandung kafein yang bisa bersifat diuretik alias bikin kamu sering pipis. Akibatnya, cairan dalam tubuh malah makin cepat keluar.
Bukan berarti kamu gak boleh ngopi sama sekali, ya. Tapi seimbangkan dengan konsumsi air putih yang cukup setelahnya. Kalau bisa, pilih teh herbal yang gak mengandung kafein kalau pengin minum hangat-hangat.
3. Konsumsi Buah-Buahan yang Kaya Air
Selain dari minum, cairan tubuh juga bisa didapetin dari makanan. Buah-buahan segar kayak semangka, melon, jeruk, mentimun, atau stroberi punya kadar air tinggi yang bisa bantu hidrasi tubuh secara alami.
Biar lebih segar, kamu bisa jadiin salad buah atau campur ke infused water buat cemilan sehat. Ini cara enak dan menyehatkan buat bantu tenggorokan kamu tetap adem dan gak gampang kering.
4. Jangan Sering di Ruangan Ber-AC Tanpa Pelembap
AC emang bikin adem, apalagi pas siang bolong. Tapi udara dingin dari AC bisa bikin kelembapan ruangan turun drastis. Akibatnya, tenggorokan jadi kering banget, apalagi kalau kamu nginep atau kerja seharian di ruangan ber-AC.
Solusinya? Gunakan humidifier alias alat pelembap udara. Atau, kalau gak punya, bisa pakai cara klasik kayak taruh baskom isi air di pojok ruangan. Minimal, jangan lupa minum air lebih banyak saat kamu sering di tempat dingin ber-AC.
5. Waspadai Tanda-Tanda Dehidrasi Ringan
Terkadang kita gak sadar tubuh udah mulai dehidrasi. Tanda-tandanya bisa berupa bibir pecah-pecah, tenggorokan terasa gatal, suara serak, pipis jadi lebih jarang atau warnanya pekat, bahkan kadang kepala sedikit pusing.
Kalau kamu ngerasa tanda-tanda ini muncul, langsung deh tambahin konsumsi air putih dan istirahat sejenak. Jangan tunggu sampai tenggorokan bener-bener sakit atau suara hilang dulu baru bertindak. Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati.
Penutup
Menjaga tenggorokan tetap lembap bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga soal kesehatan. Dehidrasi ringan yang gak ditangani bisa berujung pada radang tenggorokan, infeksi, atau bahkan bikin kamu susah fokus. Makanya, mulai sekarang, jangan anggap enteng soal cairan tubuh ya.
Semoga 5 tips dari poltekkessurakarta.com ini bisa bantu kamu buat tetap segar, sehat, dan bebas dari tenggorokan kering. Jangan lupa share juga ke teman-teman kamu yang kerja di ruangan ber-AC seharian atau yang sering lupa minum air. Yuk, sayangi tenggorokan kita bareng-bareng!